THE BOY AND THE ANT
Pada suatu hari, ada seekor semut yang sedang mencari makanan. Angin pada hari itu kuat sekali hingga membuat semut itu jatuh ke dalam sungai. Semut itu panik dan mulai meronta-ronta mencari bantuan. Ada seorang ank laki-laki yang sedang berjalan di dekat sungai dan melihat semut itu di sungai. Dia mengambil sebuah daun dan mendekati semut tersebut, semut yang sudah kecapekan berenang mulai meraih daun itu dan akhirnya selamat. Anak laki-laki itu membawanya ke tanah yang aman lalu pergi. Semut itu tak sempat mengucapkan terimakasihnya dan berjanji pada dirinya akan membalas kebaikannya.
Waktu berlalu, anak itu mulai tumbuh menjadi anak yang cerdas dan akan mengikuti ujian sekolahnya yamg jika bisa menjawab semua pertanyaan dengan benar akan diangkat menjadi raja baru di kota itu. Ujian ini susah sekali karena jika kekurangan tanda baca saja nilai juga berkurang, oleh karena itu ujian ini sifatnya sangat sulit. Suatu hari anak itu akan berangkat untuk mengerjakan ujiannya dan dengan cepat semut itu menyelinap ke dalam tasnya dan ikut anak itu. Saat anak itu mengerjakan ujiannya, sang semut melihat ia kurang menambahkan titik di akhir sebuah kalimat. Dengan diam-diam, semut itu berdiri diam di akhir kalimat itu menyamar sebagai titik. Setelah dinilai, anak itu berhasil dan mendapatkan nilai yang sempurna karena bantuan semut tersebut.
Setelah mengetahui semut tersebut, sebagai hadiah, ia yang sekarang menjadi raja memberi gula sebanyak 5 kg kepada semut itu dan keluarganya serta koloninya. Semut-semut itu dengan senang memakan gula yang diberi hingga mereka semua kenyang dan semuanya bahagia.
THE END
DISCLAIMER!
Cerita ini hanyalah fiksi. Ya iyalah fiksi mana ada ujian betul semua jadi raja, semut bantu nyamar jadi titik, dll. Anyway, thank u for reading my short story. I got this story from my father and i wanted to sahre it with you guys. Enjoy my blog.
.jpg)
.jpg)
